MAKASSAR, LINES.id – Ketua DPD LDII Kota Makassar Asdar Mattiro SSos MIkom berkesempatan memberikan sambutan pada pendidikan dan pelatihan (Diklat) Sertifikasi Kepala Urusan (Kaur) Keuangan Pemerintah Desa se-Kabupaten Luwu Utara di Hotel Aerotel Smile, Jalan Muchtar Lutfi, Kota Makassar, Selasa (18/7/2023).
Diklat digelar atas kerja sama Pemerintah Kabupaten Luwu Utara dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Fajar (LPPM Unifa) Makassar yang akan berlangsung selama enam hari. Diklat dimulai pada 20 Juli sampai 26 Juli 2023.
“Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, ke depan mengharuskan semua bendahara desa atau kaur keuangan memiliki sertifikasi dalam menjalankan tugasnya. Hal itulah yang menjadi latar belakang dilaksanakannya diklat sertifikasi kaur keuangan desa se-Kabupaten Luwu Utara,” kata Asdar yang juga Ketua Panitia Pelaksana.
Baca juga: Terima Audiensi LDII, Bupati Sidrap Siap Dukung Pengajian Akbar LDII
“Dimulai tanggal 20 Juli sampai 26 Juli di Hotel Aerotel Smile, Makassar. Sebanyak 155 bendahara desa dari 166 desa se-Kabupaten Luwu Utara hadir dan siap mengikuti sertifikasi,” jelasnya.
Peserta diklat akan mengikuti pembelajaran selama tiga hari dan tiga hari berikutnya ujian yang akan diuji oleh asesor dari BNSP. “Semoga semua peserta lulus dan mendapatkan sertifikasi dalam melaksanakan tugasnya sebagai bendahara,” harap Asdar.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani berkesempatan membuka diklat dan menyampaikan bahwa seluruh peserta diklat harus lulus uji sertifikasi. “Saya berharap 151 tenaga kaur keuangan desa yang ikut dalam diklat ini diharapkan juga outputnya 151. Karena saya yakin yang terpilih menjadi kaur keuangan desa merupakan orang yang minimal memiliki kemampuan dasar untuk mengelola keuangan di desa,” harapnya.
Indah juga berharap dengan kegiatan ini kompetensi dari para kaur keuangan desa se-Kabupaten Luwu Utara semakin meningkat dan itu dibuktikan dengan sertifikat dari diklat kaur keuangan desa yang saat ini diikuti.
Baca juga: Kadis Pertanahan Kota Makassar: UUPA Cegah Sengketa Tanah
Kedepan, lanjut Indah, pemerintah akan mempersyaratkan tidak ada lagi kaur keuangan yang boleh diangkat yang tidak memiliki sertifikat supaya pengelolaan keuangan desa betul-betul dilaksanakan secara profesional.
Diakhir sambutannya, Indah menyampaikan terima kasih kepada Unifa atas kerjasama yang baik sehingga kegiatan diklat kaur keuangan desa se-Kabupaten Luwu Utara dapat berjalan dengan baik.
Sementara itu, Rektor Unifa Dr Mulyadi Hamid SE MSi pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas inisiasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Luwu Utara yaitu melakukan sertifikasi kepada tenaga kaur keuangan desa. Ia juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaannya terhadap LPPM Unifa Makassar dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
Hadir pada pembukaan diklat, Kepala Dinas PMD Luwu Utara, camat, kepala desa, bendahara desa se-Kabupaten Luwu Utara dan Pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi).
Follow Berita Lines Indonesia di Google News.
Follow Channel WhastApp Lines Indonesia di WhastApp.