MAKASSAR, LINES.id – Generasi muda adalah salah satu aset bangsa dan merupakan generasi potensial yang turut serta dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satu bagian dari generasi muda tersebut adalah santri. Para santri perlu dibekali wawasan kebangsaan sebagai bekal menggapai masa depan bangsa yang religius namun tetap cinta tanah air.
Sebagaimana santriwan santriwati Pondok Pesantren Roudhotul Jannah Makassar yang mendapat pembekalan wawawasan kebangsaan dan bela negara dari Kodam XIV/Hasanuddin, Selasa (19/10/2021). Bertempat di Masjid Roudhotul Jannah, sebanyak 100 santri mengikuti pembekalan materi dalam kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dalam Komponen Bangsa (Pembinaan Komunitas) Kodam XIV/Hasanuddin tahun 2021.
“Total santri Pondok Pesantren Roudhotul Jannah binaan LDII Sulawesi Selatan sebanyak 500 orang, namun sesuai protokol kesehatan peserta dibatasi dan yang mengikuti hanya 100 orang,” kata Wakil Ketua DPW LDII Sulawesi Selatan Asdar Mattiro SSos dalam sambutannya.
Kegiatan yang terlaksana atas kerja sama LDII Sulawesi Selatan, Kodam XIV/Hasanuddin dan Pondok Pesantren Roudhotul Jannah ini menjadi penting bagi kehidupan santri ke depan, “Karena bangsa Indonesia membutuhkan generasi penerus yang punya wawasan kebangsaan dan rasa bela negara yang tinggi sehingga NKRI tetap kokoh. Generasi penerus inilah sebagai pondasinya,” urai Asdar.
Melalui kegiatan ini, pihaknya mengapresiasi jajaran Kodam XIV/Hasanuddin yang bersedia memberikan pembekalan wawasan kebangsaan dan bela negara kepada para santri. “Diharapkan lahir santri yang profesional religius, memiliki pondasi agama yang kuat sehingga tidak mudah terpengaruh,” harapnya.
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Syefei Kasno dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Asisten Teritorial (Waaster) Kasdam XIV/Hasanuddin Letkol Arh Muhammad Suaib SPd MTr (Han) MSi mengatakan, materi wawasan kebangsaan penting sebagai bekal para santri untuk menangkal ancaman yang berpotensi menimbulkan konflik sosial di masyarakat.
“Kegiatan ini dirasa perlu sebagai upaya peningkatan wawasan kebangsaan, rasa tanggung jawab, memberikan motivasi kepada generasi muda agar mampu berkontribusi kepada bangsa dan negara guna menciptakan ketahanan dan keamanan wilayah,” kata Pangdam sebagaimana dibacakan Waaster Kasdam XIV/Hasanuddin.
Sementara itu, “Mengawal Keutuhan dan Kemajuan Bangsa dalam Bingkai NKRI” menjadi tema Komsos Pembinaan Komunitas Kodam XIV/Hasanuddin. Senada dengan Pangdam, Danramil 02-1408/Tallo Mayor Arh Dr H Mustan Umar MH menekankan bahwa wawasan kebangsaan penting karena satu-satunya warga negara Indonesia tidak rela jika ada dari manapun dan siapapun merongrong Indonesia.
“Warga negara tanpa wawasan kebangsaan mudah terprovokasi, dipengaruhi, mudah dirubah pola pikirnya, dan mudah diajak untuk merusak negara. Dengan dibekali wawasan kebangsaan, maka yakinlah generasi muda akan semakin paham, berani, semakin tampil ke depan untuk membela NKRI,” tandasnya.
Kegiatan Komsos Pembinaan Komunitas turut dihadiri Wakil Ketua DPW LDII Sulawesi Selatan Drs H M Renreng Tjolli MAg, Pembina Dewan Penasihat Pondok Pesantren Roudhotul Jannah H Hasan Risa, dan Ketua Pondok Pesantren Roudhotul Jannah Ir Rohmat Wahid.
Selain Waaster Kasdam XIV/Hasanuddin, hadir Pabandya Komsos Mayor Inf Basri Nur SS dan Letkol Infantri Aris mewakili Inspektur Kodam (Irdam) XIV/Hasanuddin.
Follow Berita Lines Indonesia di Google News.
Follow Channel WhastApp Lines Indonesia di WhastApp.
