Tim PKM-PM UNM Beri Pembelajaran Pendidikan Seks Siswa SD Melalui Komik Digital

Komik Digital
Tim PKM-PM UNM memberikan pembelajaran pendidikan seks bagi siswa sekolah dasar dengan media komik digital.

MAKASSAR, LINES.id – Tim Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan kegiatan pengabdian dengan memberikan pembelajaran mengenai pendidikan seks yang berjudul “Media Komik Digital untuk Pendidikan Seks Bagi Siswa Sekolah Dasar”. Program ini dilaksanakan di SD KIP V Bara-baraya yang berlokasi di Jalan Jalahong Dg. Matutu No.56 Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Kegiatan dilaksanakan oleh Winda Tri Astuti Rahman (Jurusan PGSD UNM) sebagai ketua tim dengan kedua rekannya yakni Sarah Zamzani (Jurusan Psikologi UNM) dan Lastri (Jurusan Teknologi Pendidikan UNM).

Melalui kegiatan ini, Tim PKM-PM UNM ingin memberikan pengetahuan tentang pendidikan seks untuk memperbaiki karakter tidak bermoral siswa dan membantu siswa agar dapat menjaga diri sehingga terhindar dari kekerasan seksual. Media yang digunakan adalah media komik digital “Tentang aku”. Kegiatan dikuti oleh siswa kelas V berjumlah 10 orang.

Baca juga: Tingkatkan Kesadaran Ekologi, Tim PKM FIS-H UNM Teliti Kosmologi Bugis Sulapa Eppa pada Komunitas Bissu

“Saya melihat lingkungan mitra yaitu SD KIP V Bara-baraya perlu diadakan kegiatan seperti ini, hal itu dikarenakan siswa menunjukan sikap yang tidak bermoral seperti berkata kasar, menggunakan pakaian tidak sesuai dengan usianya serta memanfaatkan gawai/hp mereka untuk hal yang negatif misalnya mengakses video-video yang tidak pantas dan lain sebagainya. Apalagi dilingkungan sekolah tersebut sangat rentan terhadap kekerasan seksual,” tutur Winda.

“Kami menggunakan media komik digital karena media pembelajaran ini dapat menarik perhatian anak dan membuat siswa mudah memahami materi yang akan diberikan,” sambungnya.

Orang Tua dan Guru Dukung Penuh Kegiatan

Kegiatan ini didukung penuh oleh guru dan orang tua siswa. Orang tua siswa turut andil mengambil peran sebagai pendamping siswa saat membaca komik dan melakukan video converence.

Program ini berjalan selama kurang lebih 4 bulan. Mengingat kondisi pandemi dan awal diberlakukannya Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) maka tim melaksanakan kegiatan ini secara luring dan daring.

Baca juga: Tim PKM Psikologi UNM Teliti Terapi Penurun Kecemasan Tenaga Medis Penyintas Covid-19

“Terkhusus untuk pelaksanaan dilakukan full daring dengan 2 metode yaitu synchounus dan asynchronous. Awalnya kami berencana melaksanakan kegiatan secara luring. Tetapi, walaupun diadakan secara daring siswa tetap semangat untuk mengikuti kegiatan,” kata Winda.

Dengan adanya program ini tim berharap agar pendidikan seks dapat tersampaikan kepada siswa SD KIP V Bara-baraya dan agar siswa menggunakan gawai/hp dengan sehat. Tim juga berharap komik digital “Tentang Aku” dijadikan media dalam memberikan pendidikan seks usia dini di sekolah dasar.