Kepala BPBD Kabupaten Luwu Apresiasi Relawan LDII Yang Ikut Membantu Korban Banjir dan Tanah Longsor

LDII
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Drs Andi Baso Tenriesa MPA MSi, menyampaikan apresiasi kepada Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) atas partisipasinya dalam memberikan bantuan kepada korban banjir dan tanah longsor yang terjadi di kabupaten luwu beberapa pekan yang lalu. Hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada acara Pengajian Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Luwu yang dilakasanakan di Masjid Al Muttaqien Belopa, Minggu (26/5/2024).

LUWU, LINES INDONESIA – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Drs Andi Baso Tenriesa MPA MSi, menyampaikan apresiasi kepada Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) atas partisipasinya dalam memberikan bantuan kepada korban banjir dan tanah longsor yang terjadi di kabupaten luwu beberapa pekan yang lalu.

Hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada acara Pengajian Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Luwu yang dilakasanakan di Masjid Al Muttaqien Belopa, Minggu (26/5/2024).

“Sejak cobaan banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu, Kami menerima banyak relawan dari Sulawesi Selatan, termasuk LDII, untuk itu Kami memberikan apresiasi kepada seluruh relawan,” ujarnya.

Ia mengatakan penanggulangan bencana bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama.

Andi Baso juga menginformasikan bahwa status siaga bencana di Kabupaten Luwu masih ditetapkan hingga bulan Juli 2024. Posko BPBD Kabupaten Luwu masih beroperasi dan siap memberikan informasi kepada masyarakat yang membutuhkan.

Pihaknya menambahkan bahwa pada tanggal 25 Mei 2024, Kecamatan Larompong kembali tergenang banjir.

Baca juga: DPW LDII Sulsel Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Luwu

Dilokasi yang sama Ketua DPD LDII Kabupaten Luwu Muchlisin SSos, dalam laporannya mengucapkan bahwa selain fokus pada kesolehan individu, LDII juga berupaya mewujudkan kesolehan sosial.

Kesolehan sosial ini merupakan wujud dari perintah Allah dan Rasul, dan juga program jangka panjang LDII yaitu Berbudi Luhur.
“Budi luhur merupakan sifat terpuji yang wajib dimiliki oleh setiap Muslim,” kata Muchlisin.

Ia mengatakan sifat ini bukan hanya anjuran, tetapi juga perintah dari Allah SWT dan Rasul-Nya. sebagaimana firman Allah dalam Al Quran “Dan Sesungguhnya Kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung, Surah Al Qalam ayat 4,”jelanya.

Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT

Muchlisin menuturkan, dengan memiliki budi luhur, kita dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, menjalin hubungan yang baik dengan sesama manusia dan mendapatkan ketenangan jiwa dan kebahagiaan.

Lebih lanjut, Muchlisin menjelaskan bahwa LDII telah mendirikan Posko Relawan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak bencana banjir dan tanah lonsor.
Posko tersebut menyalurkan bantuan yang dititipkan dari warga LDII Sulawesi Selatan dan masyarakat sekitar Belopa, serta melakukan trauma healing kepada masyarakat yang terdampak.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada Senkom Mitra Polri sebagai mitra LDII yang telah berkontribusi besar dalam penyaluran bantuan di Posko Relawan LDII dan Senkom Mitra Polri di Kabupaten Luwu.

Follow Berita Lines Indonesia di Google News.

Follow Channel WhastApp Lines Indonesia di WhastApp.