Pentas Anggota Baru BESTRA FBS UNM

Sukardi Weda
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FBS UNM

Melaporkan dari Makassar

 

MAKASSAR, LINES.id – Bestra (Bengkel Sastra) FBS Universitas Negeri Makassar mengadakan Pentas Anggota Baru di Gedung Auditorium Amannagappa, UNM, Jalan Pendidikan, Makassar, (Selasa, 4/2/2020).

Kegiatan ini dihadiri oleh para pencinta seni se-Kota Makassar, dosen FBS UNM, orang tua mahasiswa dan mahasiswa UNM. Hadir pula mahasiswa dari berbagai universitas di Makassar, seperti Unhas, UIN Alauddin, UMI, Unismuh, STIM Bongaya, STIM Amkop, STIE NOBEL, dan lain-lain.

Salah satu pementasan Bestra FBS UNM

Pimpinan Produksi, Ami Dwi Putri melaporkan proses dengan tema peradaban baru. Dipentaskan beberapa pementasan oleh 23 orang pemain. Pementasan tersebut berdasarkan hasil penelitian pada beberapa etnik di beberapa daerah di Sulawesi Selatan. “Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama tim yang kompak,” ujarnya.

Kepala Suku Bestra, Sulfi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini setiap tahun dilakukan dan ini adalah proses terakhir untuk menjadi anggota Bestra. Pementasan ini mengangkat tradisi di Sulawesi Selatan. Selanjutnya akan ikut serta dalam pentas tahunan maha karya.

To Manurung
Tema Bestra 2020 adalah To Manurung

Muhamnad Mursid, selaku BKP, dalam sambutannya mengatakan pementasan berasal dari kajian kearifan lokal tentang To Manurung dari empat etnik di Sulawesi Selatan, Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja dan tema tahun ini adalah To Manurung. “Kegiatan ini terlaksana setelah melalui berbagai tahapan,” ujarnya.

Mursid menambahkan bahwa masing-masing calon anggota terlebih dahulu meneliti satu budaya etnik di Sulsel, kemudian dibuat dalam bentuk proposal, yang selanjutnya diseminarkan dan dipentaskan pada malam hari ini.

Pembina Bestra, Rosita Desriani dalam sambutannya mengatakan, mencintai Bestra karena ada dua hal, yakni karena seni dan patut untuk dicinta. Rosita menambahkan bahwa dalam kegiatan ini dipentaskan pementasan musik, tari, sastra, teater melalui hasil riset di daerah Sulawesi Selatan dan Barat. “Hasil riset tersebut dibuat dalam bentuk karya, narasi, dan diseminarkan hingga pentas pada malam puncak ini,” ujarnya.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FBS UNM, Prof. Dr. Sukardi Weda

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FBS Universitas Negeri Makassar, Prof. Dr. Sukardi Weda sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mengatakan dalam sambutannya bahwa kegiatan ini dapat mempromosikan budaya dan kearifan lokal etnik Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja di Sulawesi Selatan dan Barat.

 

Pentas anggota baru Bestra FBS UNM 2020 dihadiri sekitar 500 penonton.

Kegiatan ini terlaksana atas dukungan dari berbagai pihak, seperti UNM, Pemda kabupaten Gowa, Pemda kabupaten Jeneponto, Estetika, Profesi, dan sejumlah media lokal.

Follow Berita Lines Indonesia di Google News.

Follow Channel WhastApp Lines Indonesia di WhastApp.