LDII Bali dan BIN Gencarkan Vaksinasi Stasioner dan Door to Door

LDII Bali
DPW LDII Bali bekerja sama dengan BIN Daerah Bali dan Dinas Kesehatan Kota Denpasar menyelenggarakan vaksinasi massal, Senin (22/11/2021).

DENPASAR, LINES.id – DPW LDII Bali bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Bali dan Dinas Kesehatan Kota Denpasar menyelenggarakan vaksinasi massal, Senin (22/11/2021).

Vaksinasi yang digelar di halaman Gedung Serbaguna LDII Bali, Kelurahan Padang Sambian, Denpasar Barat, itu menyasar warga yang tercecer atau belum mendapatkan vaksin dosis pertama maupun vaksin dosis kedua.

Sebanyak 476 orang mengikuti vaksinasi di Gedung LDII Bali, dengan rincian Sinovac 314 orang, AstraZeneca 117 orang, dan vaksinasi keliling diikuti 45 orang.

Yang menarik, selain dilakukan secara stasioner atau terpusat di satu tempat, vaksinasi juga juga dilaksanakan secara door to door atau keliling dari rumah ke rumah warga.

Baca juga: Tingkatkan Sarana dan Prasarana, LDII Manokwari Bangun Wisma Tamu di Distrik Prafi

“Dalam vaksinasi ini kami mendapat jatah 10 ribu dosis vaksin. Di mana, untuk wilayah Bali vaksinasi ini sudah digelar di Denpasar, Badung, dan Buleleng. Selanjutnya akan menyasar wilayah Gianyar dan Tabanan,” ujar Kepala BIN Daerah Bali, Brigjen H Purnomo.

Sementara untuk di Denpasar, lanjut Purnomo, jumlah warga yang divaksin sudah hampir 100 persen. Namun, karena Denpasar merupakan daerah urban, jadi masih ada warga terlewat yang belum ikut vaksin.

Sementara itu, untuk vaksinasi door to door menyasar sebanyak 50 orang yang didominasi oleh pendatang dengan ekonomi menengah ke bawah.

“Vaksinasi harus terus digencarkan untuk mengantisipasi adanya penyebaran Covid-19, apalagi di Eropa, kasus positif melonjak tajam karena adanya varian Delta plus,” tukasnya.

Baca juga: Perkuat Ukhuwah Islamiyah, LDII Manokwari Silaturahim dengan Ketua MUI

Di tempat yang sama, Ketua DPW LDII Bali Olih Solihat Karso mengapresiasi vaksinasi yang digelar BIN Daerah Bali. Dijelaskan Olih, vaksinasi tersebut selaras dengan program pengabdian pada masyarakat LDII.

Vaksinasi ini juga bukan yang pertama digelar LDII. Sebelumnya LDII sudah tiga kali beruntun menggelar vaksinasi untuk masyarakat umum.

“Pelaksanaan vaksinasi di LDII ini mempererat kebangsaan, karena semua pihak hadir tanpa memandang agama, suku, dan ras,” tegas Olih.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, Ni Luh Putu Sri Armini meminta warga yang masih tercecer dan belum menerima vaksinasi bisa mengikuti vaksinasi. (*)

Follow Berita Lines Indonesia di Google News.

Follow Channel WhastApp Lines Indonesia di WhastApp.