JAKARTA, LINES.id – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah islam Indonesia (LDII) DKI Jakarta menggelar musyawarah wilayah (Muswil) ke-IX secara daring, Jumat (12/2/2021). Muswil menghasilkan kepengurusan baru masa bakti 2020-2025 yang dikukuhkan dan dilantik oleh Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso. Kepengurusan baru ini diharapkan dapat berkontribusi nyata mewujudkan peran penting LDII dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Chriswanto dalam pembukaannya mengatakan, gambaran kinerja organisasi tidak ditentukan oleh banyaknya pengurus, tetapi banyaknya orang yang bekerja untuk menghasilkan output lebih baik. Tantangannya adalah menyatukan pendapat 150 orang pengurus tanpa mengakomodir kepentingan tertentu, sehingga dapat bekerjasama secara kompak, sesuai hasil Muswil IX.
Ia juga menyitir hadis Nabi yang menyatakan jika orang yang diberikan amanah itu harus bertanggungjawab baik kepada manusia, kepada umat, dan kepada Allah SWT.
“Tantangan negara ini sekarang berat. Apa yang jadi bagian tugas negara, juga bagian dari tugas kita. Cobaan pandemi Covid-19 dan musibah-musibah yang berdatangan adalah kehendak Allah. Ini yang perlu didasari dalam pola pikir kita,” ujar Chriswanto.
Baca juga: Silaturahmi dengan Kemenag Kaimana, LDII Serahkan Buku Pedoman Ibadah
Baca juga: MUI Banyuasin Undang LDII Diskusi Masalah

Ia menegaskan di hadapan para pengurus DPW yang dilantik, tidak pada masanya menyalahkan manusia lain sebagai akibat suatu musibah karena hal itu tidak menyelesaikan masalah. “Lebih baik kita memikirkan cara menanggulangi musibah itu bersama,” tegasnya.
Selain itu, krisis kesehatan yang dihadapi baik skala mikro dan makro, mengakibatkan krisis ekonomi dan sosial yang mengganggu stabilitas keamanan negara. Kerukunan, kekompakan, dan kerjasama yang baik antar pengurus LDII perlu diprioritaskan.
Chriswanto bersyukur, LDII di berbagai daerah telah mampu mewujudkan bantuan kepada warga-warga dan masyarakat yang terkena bencana. Ia berharap pengurus LDII mampu antisipasi dan berupaya bagaimana masyarakat mampu bertahan dengan cobaan. Itulah kontribusi LDII yang paling nyata yang bisa dibangun.
“Keberadaan 150 pengurus yang baru dilantik ini tidak ada gunanya jika tidak berbuat apa-apa dan tidak memberikan kontribusi. Jangan saling menyalahkan dan cari jalan keluar mengatasi masalah. Yakinlah ini jariyah yang besar untuk umat dan di hadapan Allah nanti.“
Lebih lanjut, Chriswanto berharap…












