TABANAN, LINES.id – Sebagian orang mempunyai cara masing-masing dalam memanfaatkan hari libur, seperti mengunjungi objek wisata untuk sekedar melepas penat aktivitas harian. Namun, berbeda dengan H Fathol Hadi SKM selaku koordinator Biro Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat (EPM) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali. Ia memilih keliling menyambangi rumah kaum duafa di Kabupaten Tabanan dan Jembrana, Bali, Minggu (7/2/2021).
Bersama istri dan anggota rombongan lainnya, Fathol berangkat dari Kota Denpasar menuju Kabupaten Tabanan untuk menyerahkan bantuan sembako berupa beras, minyak goreng, dan bahan pokok lainnya. Sesampainya di Tabanan, Fathol disambut Ketua DPD LDII Kabupaten Tabanan Maulana Sandijaya SPd MSi.
Fathol dan Sandi langsung menuju ke tempat Ahmad Susanto, salah satu penerima bantuan. Di rumah kos sederhana itu Fathol disambut senyum ramah pemilik rumah. Sementara ayah Santo yang terserang stroke hanya melambaikan tangan dari kejauhan.
“Saya bersama rombongan dari Denpasar membawa amanah dari donatur DPW LDII Bali untuk menyerahkan bantuan,” ujar Fathol sambil menyerahkan paket sembako yang sudah dikemas dalam kantong.
Baca juga: Pasi Intel Kodim 0419/Tanjab: Kami Buka Pintu Lebar Kerja Sama dengan LDII
Baca juga: Cetak Wartawan Profesional, LDII Kota Sorong Gelar Pelatihan Jurnalistik TV
Santo dan keluarga tampak ceria. Berkali-kali ia mengucapkan syukur sebagai tanda terima kasih. Menurut Fathol, selain untuk duafa, bantuan juga diberikan kepada mereka yang ekonominya terdampak pandemi Covid-19. Banyak pekerja pariwisata di Bali yang gajinya dikurangi, bahkan dirumahkan karena pandemi.
Ke depan, ia berharap ada donatur lain yang memiliki rezeki lebih ikut memberikan tali asih pada warga yang membutuhkan. Bantuan ini tidak hanya di Tabanan, tapi juga kabupaten/kota lain se-Bali. Bahkan, Fathol bersama tim menyerahkan bantuan hingga ke sejumlah daerah di Jawa Timur.
Tujuannya yakni menolong mereka yang membutuhkan. “Kami berharap bantuan ini bisa membantu kaum duafa dan warga terdampak,” imbuhnya.
Apresiasi dan Dukungan Program LDII Peduli
Sementara itu, Ahmad Susanto, salah satu penerima bantuan menyampaikan terima kasih atas kepedulian DPW LDII Bali. Pria yang kesehariannya berjualan makanan ringan keliling itu mengaku pandemi sangat mempengaruhi kondisi perekonomiannya. Maklum, banyak sekolah tutup, sehingga harus jualan keliling dari kampung satu ke kampung lainnya.
Baca juga: LDII Manokwari Terima Bantuan Alat Pencegahan Covid-19
Baca juga: Lapor Kegiatan Tahun 2020, LDII Bungo Audiensi dengan Bupati
“Saya sekeluarga mendoakan, semoga pihak yang memberikan bantuan rezekinya dilancarkan serta diganti yang lebih banyak dan barokah,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Sandi juga mengapresiasi bantuan yang diserahkan DPW LDII Bali. Menurutnya bantuan berisi beras, minyak, dan bahan pokok lainnya itu sangat berarti di masa pandemi.
Terlebih mereka yang mendapat bantuan adalah warga dengan lanjut usia (lansia). Sebagian lagi terkena penyakit berat seperti stroke dan lumpuh. “Kami DPD LDII Tabanan mendukung penuh program LDII Bali peduli kepada kaum duafa dan warga yang terdampak pandemi,” tegas Sandi.
Setelah menyerahkan bantuan dari Tabanan, Fathol dan rombongan menuju ke Jembrana, kabupaten paling barat Pulau Bali. Jarak tempuh ke Jembrana membutuhkan waktu selama 3 jam. Meski jauh, Fathol terlihat bersemangat. (sandijaya/LINES)
Follow Berita Lines Indonesia di Google News.
Follow Channel WhastApp Lines Indonesia di WhastApp.